Cinta dan Lara


Sangat tidak berartikah diriku.
Dengan teganya kau memberi kenyamanan itu.
Berusaha mendapatkan posisi terbaik dalam hatiku.
Dan kau berhasil mendapatkan semua itu.

Kau gilas cintaku dengan penghianatan itu.
Mencacah rasaku hingga terteteskan air mata.
Mengenang kisah indah yang pernah terjadi.
Dan lara yang kau beri justru terkenang dan terpendam di dasar hati.

Bodohnya aku yang mempercayaimu.
Mudahnya diriku masuk dalam perangkap cinta palsumu.
Ada saat dimana aku merasa berbunga-bunga.
Hingga tergempas dengan seketika.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESENSI NOVEL SHAIDAN - RADEXN (HANA MARGARETHA)

Ketika Cintamu